Besaran Vektor dan Besaran Skalar

 

Besaran Vektor dan Besaran Skalar


   1. Pendahuluan

Dalam dunia fisika, kita seringkali berurusan dengan dua jenis besaran dasar, yaitu vektor dan skalar. Besaran vektor dan besaran skalar memang memiliki peran penting dalam menggambarkan pergerakan, gaya, dan berbagai aspek lain dari dunia fisika. Pada artikel ini, kita akan membahas konsep dasar dari kedua jenis besaran tersebut. Ingin tahu tentang besaran vektor dan besaran skalar, yuk cekidot!  


   2.  Pembahasan

Besaran Vektor

A.      Pengertian besaran vector

        Besaran Vektor adalah Besaran yang memiliki nilai dan memiliki arah. Misalnya saja kamu diminta untuk berjalan 10 m, pasti kamu akan bertanya “10 meter ke arah mana?”. Berbeda halnya jika kamu diminta memotong pita sepanjang 10 m, pasti kamu akan langsung memotong tanpa memperdulikan arahnya. Dari permisalan tersebut, jelas bahwa permintaan jalan sejauh 10 m merupakan besaran vektor karena kamu harus tahu dulu arahnya

B.      Ciri-ciri besaran vektor

a.       Memiliki nilai/besar

Sama seperti besaran lain, besar vektor memiliki nilai/ besar, contoh kecepatan mobil 70 km/jam. Nah, bilangan 70 menunjukkan nilai besarannya.

b.      Memiliki arah atau arahnya bisa ditentukan

Hal yang begitu spesial pada besaran vektor adalah arah sangat diperhitungkan. Contoh, mobil bergerak 70 km/jam ke utara, lalu berbelok ke selatan dengan kecepatan 50 km/jam. Jika dinyatakan dalam bentuk matematis, kecepatan mobil ke utara adalah 70 km/jam, sedangkan kecepatan mobil ke selatan adalah -50 km/jam.

c.       Terdapat titik awal vektor bekerja atau lebih dikenal sebagai titik pangkal vektor.

Oleh karena memiliki arah, titik di mana vektor mulai bekerja dijadikan acuan arah berakhirnya vektor.

C.      Penulisan vektor

a.       Vektor disimbolkan dengan dua huruf besar atau satu huruf yang diatasnya diberi tanda anak panah. Contoh: Vektor Perpindahan dari A ke B dapat ditulis sebagai AB atau A

b.      B. Vektor disimbolkan dengan dua huruf besar atau satu huruf yang ditebalkan. contoh: Vektor perpindahan dari A ke B dapat ditulis AB, a, A

c.       Jika menggunakan dua huruf, maka huruf pertama (A) merupakan titik asal Vektor atau disebut juga pangkal Vektor. Sementara huruf belakang (B) merupakan arah Vektor atau titik terminal atau ujung Vektor

D.      Contoh besaran vektor

  • Kecepatan
  • Perpindahan
  • Gaya
  • Momentum
  • Impuls
  • Momen gaya
  • Kuat medan listrik
  • Percepatan
  • Tegangan permukaan                                  

Besaran skalar

                   A.      Pengertian besaran skalar

        Besaran skalar adalah Besaran yang hanya memiliki nilai tetapi tidak memiliki arah. Contoh mudahnya saat kamu diminta membeli beras, Penjelasan 20 kg tentu terdengar sangat jelas. Kamu tidak perlu menanyakan arah massanya. Berbeda halnya jika kamu diminta untuk melemparkan bola dengan kecepatan 20 m/s. Ke mana arah lemparan bolanya? Misal, 20 m/s ke atas, ke bawah, ke utara, atau ke selatan? Itulah yang disebut besaran skalar karena kita tidak tau arahnya kemana.

B.                        B.    Ciri-ciri besaran skalar

a. Hanya memiliki nilai/ besar

b. Tidak dipengaruhi oleh arah

c. Tidak perlu penggambaran khusus seperti halnya besaran vector

C.     Contoh besaran skalar

  • Kelajuan
  • Jarak
  • Suhu
  • Massa jenis
  • Muatan listrik
  • Hambatan jenis
  • Massa
  • Waktu
  • Jumah mol
  • Energy
  • Usaha
  • Volume
  • Tekanan
  • Panjang
  • Kuat arus listrik

 

Perbedaan Penting:

a.   Arah: 

Skalar tidak memiliki arah, sedangkan vektor memiliki arah yang penting.

b.   Operasi Matematika:

Operasi pada besaran skalar melibatkan operasi aritmatika biasa.

Operasi pada besaran vektor melibatkan operasi khusus seperti penjumlahan vektor.

          c.    Representasi Grafis:

Besaran skalar dapat diwakili oleh titik pada garis bilangan.

Besaran vektor direpresentasikan oleh panah yang menunjukkan magnitudo dan arah.

 

Contoh Penerapan:

Besaran Skalar: Misalnya, jika kita mengukur waktu perjalanan, kita hanya memiliki informasi tentang besaran numerik, misalnya, 2 jam.

Besaran Vektor: Jika kita mengukur kecepatan suatu objek, kita perlu mengetahui seberapa cepat objek itu bergerak (misalnya, 30 km/jam) dan ke arah mana objek tersebut bergerak (misalnya, ke utara).

Kesimpulannya, pemahaman konsep besaran vektor dan besaran skalar sangat penting dalam memahami berbagai fenomena fisika. Keduanya memberikan cara yang berbeda untuk menggambarkan dan menganalisis sifat-sifat suatu objek atau peristiwa dalam dunia fisika.

 

 Contoh Soal

 1. Apa yang dimaksud dengan besaran skalar?

a. Besaran yang memiliki arah dan magnitudo

b. Besaran yang hanya memiliki magnitudo

c. Besaran yang hanya memiliki arah

d. Besaran yang tidak memiliki satuan

Jawaban : b

2. Pertanyaan: Manakah dari berikut yang termasuk besaran skalar? 

a. Kecepatan

b. Percepatan

c. Gaya

d. Displacement

Jawaban: c

3. Jika sebuah mobil bergerak dengan kecepatan konstan, besaran apa yang dapat menggambarkan kecepatan tersebut?

a. Vektor

b. Skalar

c. Tensor

d. Matriks 

Jawaban: b 

4. Apa yang membedakan besaran vektor dari besaran skalar?

a. Besaran vektor memiliki magnitudo dan arah, sedangkan besaran skalar hanya memiliki magnitudo

b. Besaran vektor hanya memiliki magnitudo, sedangkan besaran skalar memiliki magnitudo dan arah

c. Besaran vektor dan skalar memiliki sifat yang sama

d. Besaran vektor dan skalar tidak memiliki perbedaan

Jawaban: a 

5. Manakah dari berikut yang merupakan contoh besaran vektor?

a. Massa

b. Suhu

c. Percepatan

d. Energia

Jawaban: c

6. Jika seorang pemain sepak bola bergerak dari titik A ke titik B di lapangan, besaran apa yang dapat menggambarkan perpindahan pemain tersebut?

a. Gaya

b. Kecepatan

c. Perpindahan

d. Massa

Jawaban: c 

 

Daftar pustaka

1.       Buku pintar belajar fisika “SAGUFINDO KINARYA”

2.       SUMBER MATERI :

Wilman Juniardi, C. S. M. (2023). Memahami Besaran Vektor Beserta Ciri-cirinya. Diakses dari https://www.quipper.com/id/blog/mapel/besaran-vektor/

Scalars and Vectors: Definition, Types, Concepts, Videos and Examples. (2022). Diakses dari https://www.toppr.com/guides/physics/motion-in-a-plane/scalars-and-vectors/

Ahmad Nurhakim, C. S. M. (2023). Besaran Skalar: Pengertian, Rumus, Ciri dan Contohnya. Diakses dari https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/besaran-skalar/

Vektor : Besaran vektor dan besaran skalar. (2021). Diakses dari https://www.youtube.com/watch?v=SRZeemhcLLI

 

Falah Abrori Hasyim_11_X-G

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hakikat Fisika

JENIS ENERGI DAN SUMBER ENERGI [Vaif Brilliantika Argian (X-G/26) Kelompok 12]